Drama Korea – Sinopsis Love and Redemption Episode 16 Part 2, Jangan lupa untuk membaca daftar lengkapnya sempurna di goresan pena yang ini. Sebaliknya wacana sinopsis Episode sebelumnya baca di sini.

Siming menyayangkan tuhan perang yang memperoleh dingkun. Saat itu tuhan perang menggunakannya untuk membunuh iblis yang tak terhitung jumlahnya jadi pedang itu mempunyai aura membunuh yang kuat. Dia cemas dijun tidak busa mendapatkan apa yang diinginkannya.

Saat itu di alam langit dijun diberitahu Qinlong bahwa tuhan perang akan bereinkarnasi. Dia gagal menyelesaikan kesengsaraannya di 9 reinkarnasi sebelumnya. Ini yakni yang ke 10 kalau beliau gagal lagi beliau tidak akan sanggup kembali ke langit. Juga ada beberapa iblis yang mencarinya. Dijun mengajukan pertanyaan tanya sendiri mengapa tuhan perang tidak sanggup menanggulangi di setiap kesengasaraan itu?

Ketika itu di alam langit sebelum dijun bailing ke alam fana menjadi haochen, tuhan siming menasehatinya kalau ia tertangkap tangan kaisar langit yang lain beliau akan dieksekusi juga beliau tak sanggup menahan rasa sakit di dunia fana lantaran ia tak akan sanggup memakai sihirnya di dunia manusia. Dijun bersikeras mengembalikan xuanji ke alam langit dan demi kebaikan 3 alam.
Dijun berambisi bahkan sehabis 10 tahun ia merubah nasibnya dan mengembalikan aura spiritualnya ia akan tetap melakukannya.

Saat itu Haochen diterima menjadi murid ketua puncak xueyang. Beliau senang lantaran kultivasinya meningkat. Haochen merendah itu lantaran bimbingannya. Dan kala itu haochen menyaksikan xuanji kecil tidur di atas pohon. Kebiasaan xuanji itu berlanjut sampai remaja.

Sementara itu linglong yang dipenjara oleh wutong terlihat lemah.Wutong memberinya pilihan tinggal di sana dan menanti kematiannya atau berlutut dan memohon padanya. Linglong menolak keduanya. Wutong tertawa beliau tahu linglong berlawanan dari yang lainnya. Sejak pertama kali beliau sudah menentangnya dan tak akan mengalah begitu saja. Linglong kemudian menggigit tangan wutong yang menjamah wajahnya. Wutong malah kian menyukainya.

Teng she dibawa kembali ke alam langit oleh Qinlong. Tengshe bersikeras beliau cuma mencari dingkun dan tak akan bertarung. Tapi Qinlong tetap akan mengurungnya. Keduanya berdebat.
Lalu mereka menyaksikan Siming dan qinlong merebut buku yang dibawanya.

Buku itu wacana urusan urusan 3 alam. Di sana diceritakan tuhan ular alias teng she yang jatuh cinta dengan perempuan dari suku burung vermilion. Dan tak disangka Qinlong si naga juga menggemari perempuan itu. Wanita itu yakni tuhan tinggi yangdulu burung kecil yang diselamatkan teng she. Sepertinya cinta qinlong bertepuk sebelah tangan lantaran perempuan itu menggemari teng she. Qinlong tak terima beliau mengejar siming mudah-mudahan merubah ceritanya.

Sifeng dan Xuanji tiba di pulau Fuyu. Sepertinya sedang terjadi duduk urusan di sana. Seorang murid minta tolong murid senior Pian pian dan Yu ning lantaran beliau dan teman dekat temannya diusir oleh guru mereka tanpa tahu kesalahan mereka. Kedua murid itu akan mengatakan dengan guru mereka. Lalu keduanya mempersilakan sifeng dan xuanjibertemu ketua dongfang.

Xuanji menginformasikan Haochen melalui suratnya bahwa ia sudah berbaikan dengan sifeng. Dan itu menjadi penyemangatnya. Sifeng akan menyaksikan dunia bareng mereka. Sifeng sungguh mempunyai pengaruh sekarang. Dia tahu banyak dan menyelamatkan mereka berkali kali.Juga linglong dan mingyan sudah berbaikan ternyata mereka saling menyukai. Xuanji menghasilkan kesalahpahaman besar. Untung ada sifeng yang menjadikannya memahami. Sifeng banyak menolong mereka di perjalanan.

Xuanji lanjut menginformasikan mereka curiga sekte xuanyuan sudah diserang sekte Tianxu. Ketua zushi meminggalkan mutiara surgawi padanya untuk dijaga. Kemudain mereka diserang iblis iblis tianxu dan berpencar. Sekarang ini dai dan sifeng menuju pulau Fuyu. Xuanji menyangka linglong dan Mingyan sudah di pulau Fuyu. Setelahnya haochen terlihat khawatir.

Sifeng menceritakan sebelum tetua lingshi wafat beliau menyampaikan bahwa sekte xuanyuan dibawah kontrol sekte Tianxu. Wutong berkata sama. Hanya saja mereka belum sanggup mengkonfirmasinya. Salah satu Pelayan di sana pikir xuanyaun sudah memburuk namun masih sekte besar. Ketua dongfang kelihatannya tak yakin apa yang dibilang sifeng dan meremehkan sekte tianxu. Ia pikir itu cuma delusi lingshi lantaran meminum obat terlarang.Sifeng pikir beliau boleh tak mempercayainya namun kalau ketua zhusi tidak mempunyai pilihan beliau tak mungkin menampilkan mutiara surgawi dengan mudah.

Xuanji menyerahkan gelangnya pada ketua Dongfang. Ketua memutuskan di antaranya ada mutiara surgawi. Ia minta xuanji membiarkannya mempertahankan benda itu. Xuanji akan meninggalkan itu padanya lantaran sekte Tianxu mengejarnya untuk mendapatkan kunci spiritual dan menghidupkan bintang mosha. Meskipun xuanji tak tahu apa itu,tapi si bintang punya kekuatan membalikkan tiga alam. Ketua dongfang lagi lagi tak percaya. Dia pikir bintang mosha sudah ditaklukkan 1000 tahun kemudian dan tak mungkin dibangkitkan.

Sifeng mengingatkan sekte tianxu mempunyai ambisi. Selama itu mereka juga menyiapkan setiap langkah demgan cermat untuk meraih tujuan. Xuanyuan cuma permulaan sifeng takut berikutnya mereka ingin menyerang istana lize,lembah dianjing,sekte shoyang atau pulau fuyu. Ketua dongfang menyombongkan diri beliau tidak takut,jikatianxu tiba beliau tinggal mewakilkan mengeluarkan pedang jaring. Dia ingin menyaksikan apa iblis iblis itu sanggup masuk ke pulau. Pelayannya menyampaikan ulang tahun nyonya sudah dekat,jika beliau mengeluarkan pedang jaring akan membuat murid muridnya panik. Mereka masih mesti mengusut suasana terkini xuanyuan.

Dongfang memarahinya. Jika iblis tianxu menantangnya beliau akan memusnahkannya. Sikap dongfang terlihat aneh. Dia juga memarahi sifeng dam xuanji yang menceritakan hal itu. Xuanji minta izin meninggalkan pulau untuk mencari linglong dan mingyan dan ia betsikeras mencarinya sendiri namun dongfan tak mengijinkan lantaran iblis tianxu mencarinya. Dongfang terlihat murka dan di punggung tangannya terdapat ruam ruam merah. Ia juga sakit kepala kemudian ia minta maaf pafa xuanji dan minta merekaberistirahat dulu.

Yu ning mengirimkan mereka ke kamarnya. Dia minta mereka tak cemas lantaran guru belum pernah seaneh itu. Yu ning juga menginformasikan gurunya belum meninggalkan pulau selama 6 bulan ini. Dai menghabiskan hari harinya dengan istrinya merawat tananaman di pulau itu. Sifeng menyangka keindahan pulau itu lantaran nyonya dongfang. Sifeng menanyakan asalnya. Nyonya dongfang berasal dari gunung zitong. Sifeng kelihatannya mewaspadai sesuatu.

Sesuatu seumpama selubung putih bening berupa kubahbergerak di langit dan menutupi pulau. Itu yakni jaring pedang. Yu ning mengingatkan mereka kalau ingin pergi mereka mesti memperoleh izin guru mudah-mudahan tidak terluka oleh jaring pedang. Xuanji merasa dongfang aneh,mereka tidak sanggup menjadikannya mengerti. Jika mereka mengunci diri di pulau akan kehilangan kabarmingyan dan linglong.
Sifeng merasa ketua asing seolah olah beliau dibawah imbas mantra gu. Dia mempunyai ruam merah di tangannya dan kedaluwarsa busuk yang tidak nikmat menyembur darinya. Gejalanya cocok dengan seseorang yang ia kenal yang terkena mantra gu. Mereka sanggup mengujinya malam ini di perjamuan.

Ketua dongfang masuk ke sebuah ruangan yang cuma beliau sanggup membukanya. Yang lain menanti di luar. Sedang di dalam ketua dongfang mengeluarkan mutiara surgawi dan menyimpannya.

Di luar salah satu pengikutnya mengeluhkan ketua yang mengawali pedang jaring menghasilkan siapa pun panik. Dia merasa itu bukan program bahagia. Ketua juga berlaku aneh. Pelayan Ooyang tak sanggup mengajukan pertanyaan hal itu lantaran beliau cuma seorang pramusaji lebih baik berhati hati dibandingkan dengan menyesal. Dia takut Tianxu akan tiba dan merebut barang sakral mereka.

Saat xuanji merasakan arak pulau fuyu ia menyampaikan rasanya enak. Ketua dongfang menyampaikan xuanji belum tahu rasanya kesedihan itu sebabnya terasa nikmat untuknya. Jika beliau berurusan dengan urusan fana maka beliau tidak akan sanggup merasakan itu. Sifeng menyampaikan ketua yang menjalani kehidupan beradab itu sebabnya punya persepsi yang unik wacana arak. Sifeng membawakan beberapa arak obat istana lize beliau ingin ketua mencobanya.

Dongfang meminum arak dari sifeng dan ia merasa itu seumpama air. Ia menggaruk garukruam di tangannya. Sifeng akan menyampaikan sesuatu namun nyonya dongfang keburu datang. Nyonya itu memuji xuanji yang makin elok dan sifeng murid kesayangan istana lize. Dan ia merasa langka menyaksikan murid istan lize tanpa topeng. Ketua pikir istrinya qingrong habis minum. Qingrong sinis menjawab apa ia tak boleh minum atau ia tak mesti memberitahunya ia minum sendiri atau dengan orang lain.

Nyonya dongfang merasa arak sifeng lebih baik dibandingkan dengan pulau fuyu. Dia mengungkit xuanyuan yang dalam masalah. Ia mengejek xuanyuan sekte utama namun mempunyai belakang layar kotor.Mereka layak mendapatkan takdirnya. Sifeng dan xuanji saling menatap menyaksikan tingkah nyonya dongfang. Ketua sendiri merasa istrinya tak layak menyampaikan itu. Ketua kelihatannya malu. Ia menawari sifeng dan xuanji makan minum dulu. Sifeng bengong seumpama berfikir.
Bersambung..