Drama Korea – Sinopsis Love and Redemption Episode 19 Part 2, Daftar lengkap dari C-Drama ini cek di goresan pena yang ini. Sebaliknya untuk menyaksikan bab part1-nya atau Episode sebelumnya baca di sini.
Di markas sekte tianxu. Yanran yang sudah menyamar menjadi salah satu mereka mendengar salah satu anak buah wutong membicarakannya bahwa pengawas utara menenteng pulang seorang gadis anggun sehabis peperangan di gunung gao. Dan kini gadis itu di kamarnya. Juga membawapulang suatu cermin di kamarnya.
Yanran mendatangi kamar wutong dan menyaksikan linglong. Ia berupaya melepaskan rantai yang mengikat linglong namun tak berhasil. Yanran meninggalkan pisau untuknya. Yanran akan mencari cermin bahuang. Linglong menyuruhnya menjamah lukisan yang tergantung di sana alasannya yakni wutong sering menyentuhnya. Yanran gres saja menurunkan lukisannya ketika wutong datang.
Yanran sembunyi. Wutong menegur linglong yang tidak ingin makan tanpa wutong menemaninya. Wutong pamit pergi alasannya yakni ada urusan. Dia akan kembali nanti malam. Yanran mengintip wutong yang menurunkan lukisannya. Lalu membuka brankasnya di dalamnya ada kotak yanh berisi cermin bahuang.
Tetiba Wutong mengendu endus ia curiga ada yang mendatangi kamarnya. Linglong mulai kalut alasannya yakni wutong mencari cari disekitarnya. Yanran juga ketakutan. Wutong nyaris hingga ke tempat yanran sembunyi. Linglong melempar mangkok nasi di depan wutong dan mengejutkannya. Wutong melotot dan menghampirinya. Linglong pura pura murka padanya yang kembali dan berteriak padanya. Linglong tak tahan lagi. Wutong malah tertawa khasnya. Wutong memperingatkan kalau ia juga sanggup menjalankan sesuatu padanya.
Yanran mengikuti wutong yang menemui ketua sekte tianxu. Wutong menyerahkan cermin bahuangnya. Tetapi ketua memarahinya alasannya yakni wutong cuma berpikir melenyapkan semua sekte kebenaran dan menenteng pulang seorang gadis namun tidak mendapatkan kunci spiritualnya. Ketua tahu semua yang dilakukannya. Wutong berargumentasi ia cuma ingin linglong memperoleh siksaannya. Dia belum memperoleh kuncinya alasannya yakni terjadi kecelakaan.
Ketua kemudian memerintahkan wutong memotong lengan linglong dan mengirimnya ke sekte kebenaran. Jika ketua chu ingin putrinya ia mesti menukarnya dengan kunci spiritual.
Linglong berupaya memotong rantainya dengan pisau yanran. Tak sanggup juga linglong akan kabur dengan menutupi wajahnya. Tetapi wutong menatapnya dengan tajam dan mendekatinya. Linglong akan membunuh wutong dengan pisau itu namun wutong mencekiknya dengan sihir jahatnya. Linglong terjatuh di tempat tidur. Linglong mengatai wutong mesum.
Wutong membuka bajunya dan memamerkan bekas luka yang ia sanggup ketika dikejar kejar sekte kebenaran. Linglong lebih baik mati ketimbang wutong berbuat senonoh padanya. Padahal wutong nggak bermaksud menyerupai itu.Wutong ingin ia mencicipi anggota badan palsunya. Itulah yang ditinggalkan sekte kebenaran untuknya. Karena wutong bertahan hidup ia akan balas dendam. Ayahnya adiknya kekasih kecilnya tak akan sanggup melarikan diri. Sehinggan linglong cuma sanggup tinggal dan menyimak pengaturannya.
Karena kecurigaannya pada ketua zhusi palsu, haochen memberinya pil yang dibentuk oleh gurunya yang sanggup menetralisir sedikit kekuatan iblis padanya. Haochen ingin zhusi artifisial meminumnya di depannya. Haochen pikir kalau ia iblis akan memamerkan wujud aslinya. Dan tak terjadi apapun. Namun ketika sendirian di kamar Zhusi artifisial meningkat menjadi iblis Ouyang. Dia bersyukur alasannya yakni ketua memberinya kerikil amber untuk menstabilkan roh utamanya. Kaprikornus ia lolos kali ini.
Linglong meronta ronta dibawa anak buah wutong. Wutong membisu menatapnya tajam. Ternyata wutong memotong lengan perempuan lain untuk mengambil alih lengan Linglong. Dia cuma mengambil gelangnya.
Wutong tertawa keras menyerupai biasa. Dia memamerkan lonceng penangkap jiwa. Dia akan memindahkan roh utama linglong dan tubuhnya akan dikeluarkan dari rohnya. Linglong akan tetap hidup namun tidak mencicipi apapun. Maka akan mudah melatihnya. Linglong akan menajdi bonekanya. Linglong kembali meminta mati ketimbang menjadi bonekanya.
Wutong mengusut setiap anak buahnya utamanya yang gres bergabung dengan mereka dua bulan terakhir. Dia meragukan ada mata mata di sektenya dengan adanya pisau yang dibawa linglong. Dia curiga diantara mereka ada yang memberi linglong pisau sebelum tengah hari.
Yanran mengirim sinyal pada sifeng. Dia ingin sifeng menyelamatkannya. Yanran menginformasikan ia sudah menemukanlinglong namun wutong menemukannya. Wutong menutup semua pintu keluar dan sedang mengusut masing masing dari mereka. Yanran tak sanggup keluar.
Saat sifeng menginformasikan Ruo yu bahwa yanran dalam ancaman xuanji tiba tiba datang. Sifeng memberitahunya linglong dalam bahaya. Dia gres saja memperbaiki lonceng pesan dan mendapatkan kabar dari linglong.Sifeng gres saja akan memberitahunya. Mereka pun pergi bersama.
Wutong mulai menanyai anak buahnya satu persatu tergolong Yanran. Jika Yanran ingin menjelaskan dirinya bukan mata matayanranharus membunuh murid kultivasi yang ia tangkap. Jika ia tak membunuhnya maka wutong akan membunuh mereka semuanya. Yanran teringat perkataan sifeng, titik akupuntur di bawah tulang rusuk kiri kalau ditusuk akan mengeluarkan banyak darah namun tidak membunuh, sering digunakan untuk mencontoh kematian. Yanran pun mantap menusuk di tempat itu.
Saat itu mingyan yang sudah tiba melihatnya dari persembunyiannya. Karena terkejut ia berlangsung maju hendak menghampiri yanran namun membuat yang didengar wutong. Wutong melempar pedangnya dan menyuruhnya keluar. Mingyan keluar dan menanyakan linglong namun wutong malah menggodanya linglong tak sabar ingin berjumpa dengan wutong.Mingyan pun melempar pedangnya dan bertarung dengan anak buah wutong namun Mingyan dikalahkan wutong. Mingjue yang melihatnya membawanya pergi.
Wutong akan mengejar-ngejar linglong namun dhalangi Yanran. Yanran terus menyerangnya untuk membalasnya dikarenakan sudah menyakiti sifeng. Wutong menyadari Yanran mata mata. Wutong menggunakan sihir pelahap roh untuk membunuhnya. Yanran menginformasikan sifeng ia dalam bahaya.
Sifeng tiba sempurna waktu dan bertarung dengan dengan wutong. Sifeng mengalahkannya dalam sekali serangan. Wutong yang terlukapun menghilang. Ruo yu menolong yanran. Sifeng memasukkan Yanran ke lengan bajunya dan mengajak Ruo yu pergi menemui mereka dulu.
Bersambung..
