Drama Korea – Sinopsis Love and Redemption Episode 38 Part 2 (Cinta dan Penebusan), Pastikan baca dongeng daftar terlengkapnya pada tulisan yang ini. Untuk lihat part satu Episode sebelumnya baca di sini.
Di aula dianjing. Ketua Rong mewakili tetua yang lain mengucapkan terima kasih pada xuanji alasannya menyelamatkan mereka dalam peperangan dengan iblis tadi. Juga memintanya memimpin ketiga sekte membasmi iblis. Xuanji keberatan kemudian ayahnya ikut berlutut bareng siapa pun dan ia muntah darah. Teng she menyembuhkan penyebabnya. Dan keluarlah seekor burung kecil dari lisan ketua chu.
Xuanji pun baiklah memimpin mereka membasmi iblis namun keberatan di saat diminta membantai istana lize. Haochen minta para tetua tidak salah paham xuanji punya niat lain. Dia menyarankan ketiga sekte berkumpul di shaoyang untuk melindungi alam diam-diam shaoyang bareng sama alasannya tujuan iblis menghidupkan bintang mosha dan membahas wacana balas dendam mereka pada iblis. Ketua rong minta xuanji tak berafiliasi lagi dengan sifeng. Xuanji cuma membisu namun haochen menjawab jika berjumpa dengannya akan ditentukan xuanji memunculkan sifeng abu.
Di istana lize. Guru sedang mengobati sifeng. Dan memberi pil penawar kutukan kekasih untuk mengangkat kutukan kekasih.Tetapi sifeng menolak alasannya tidak ingin melalaikan xuanji. Guru memarahinya sambil mengingatkan xuanji yang berpihak pada sektenya setelah tahu beliau iblis. Juga kematian ibu xuanji alasannya ibunya ingin mengambil haofengnya. Guru cuma ingin membalaskandendam ibunya.
Gurunya kemudian beliau memamerkan jenazah haofeng dalam peti es. Guru tak memberitahunya alasannya menanti ibunya bangun. Guru menceritakan berjumpa dengan ibunya di saat seusianya. Kala itu beliau menyelamatkan ibunya yang terluka kemudian jatuh cinta.
Guru memberi ibunya jepit rambut burung merah emas. Sebagai tanda cinta. Setelah menyembunyikan relasi mereka ketua usang mengetahuinya dan sungguh marah. Tapi setelah tahu sifeng keturunan 12 bulu ketua usang membawanya ke istana lize dan memaksa ayahnya memakai topeng kutukan kekasih.
Guru merasa mujur alasannya ibunya mengerti menghargai dan tak meratapi cintanya juga tak meninggalkan ayahnya walaupun tahu beliau iblis. Satu satunya yang disesalinya tidak menyaksikan sifeng berkembang dewasa. Hingga para kultivator tiba dan memaksanya memberi tahu siapa ayahnya. Ibunya selsai seumpama itu untuk melindungi mereka. Kini ayahnya atau guru sudah memberinya sumsum watu 1000 tahun. Berharap ibunya akan bangun dan menyaksikan sifeng.
Sifeng terharu mendengar ceritanya. Guru maklum sifeng yang belum memanggilnya ayah. Ayahnya tak memberitahunya alasannya ketua usang memintanya bersumpah tidak memberi tahu siapa orang tuanya sampai sifeng cukup umur dengan prospek sifeng menenteng istana lize pada kejayaan. Guru ingin ia memangglnya ayah namun tak memaksa. Sifeng pun berlutut memanggilnya ayah meminta maaf alasannya tak berbakti juga menjadikannya khawatir. Ayahnya senang dan berharap di saat ibunya bangun mereka dapat berbicara.
Wakil istana sengaja menyalakan api Danya yang menghasilkan tetua lain terkejut. Ketua atau ayah sifeng menegurnya. Wakil santai bilang jika api itu dinyalakan akan ada hal penting terjadi yakni istana lize memerlukan pemilik baru. Tetua lain pikir wakli memberontak dan akan memerintahkan penjaga membawanya ke aula hukum.
Tetapi wakil memberi argumentasi bahwa identitas bahwasanya istana lize sudah terungkap dan mesti bersiap untuk suasana terburuk demi masa depan.Wakil menuduh ketua mengabaikan keselamatan istana alasannya bersembunyi dibawah tanah untuk menemui orang mati dan sebaiknya mengubah dengan ketua baru.
Ketua menuruti prospek wakilnya. Dia juga sudah muak menjadi ketua dan merasa isatan semrawut karenanya. Lalu ketau menunjuk sifeng selaku gantinya. Wakil yang sudah percaya diri terlihat kecewa. Wakil murka mengatai sifeng tak patut dan ketua gila. Lalu ketua menyerang wakil. Wakil memancing ketua dengan pertanyaan yang jawabannya menghasilkan semau orang berpikir beliau gila.
Wakil menanyakan pada ketua,apa yang hendak dilakukannya setelah ia menyerahkan posisinya? Tanpa berpikir panjang ketua menjawab beliau dan haofeng saling menyayangi dan mereka akan meninggalkan istana lize. Wakil tertawa keras (wutong kedua nih) namun wakil dapat mengelak dengan menghilang tiba tiba. Ketua heran dari mana ia mempelajari teknik itu.
Wakil menjawab teknik itu dipelajarinya dari ketua usang untuk menahan dan memantau ketua mudah-mudahan tidak gila. Ketua bersikeras ia tidak gila. Wakil yang serupa menyebalkannya dengan haochen kelihatannya memancing ketua mudah-mudahan sakit hati,dia bilang jika haofeng masih hidup beliau akan membencinya. Dia pikir ketua asing alasannya berpikir mereka saling mencintai.
Ketua kelihatannya mulai terpengaruh,dia berteriak wakilnya berbohong. Ketua terus menyerangnya namun Yuan lang memang licik dapat berpindah pindah daerah dengan cepat. Ketua percaya haofeng tidak pernah meratapi cintanya padanya meninggalkan atau mengkhianatinya. Bahkan mengangkat topeng kutukan kekasihnya. Wakil kian menjadikannya kehilangan prospek dengan menyampaikan cinta haofeng sudah hilang di saat beliau tahu ketua yakni iblis.
Bapak dan anak kisah cintanya nggak jauh berbeda.
