Drama Korea – Sinopsis Love and Redemption Episode 37 Part 1 (Cinta dan Penebusan), daftarnya ada tulisan yang ini. Yuk gaes di cek Episode sebelumnya baca di sini.
Haofeng bermetamorfosis ketua istana lize atau guru sifeng yang mengagetkan semau orang. Dan yang duduk di akrab wakil ternyata jimat boneka yang menayamar menjadi ketua. Ketua menaytakan perang kepada sekte kebenaran.Para ketua sekta kebenaran beserta murid muridnya maju berperang melawan istana lize.
Sementara itu xuanji dan teng she terjebak di dalam awan kotor yang membusuk yang disemburkan dari perut Taohui dan keduanya tidak dapat keluar. Taohui timbul dan menyerang mereka. Teng she ketakutan merasa itu gawat alasannya yaitu tak mungkin membunuh taohui di wilayah itu. Teng she melawan taohui dengan api surgawinya namun tahoui menelanapinya dan menyemburkannya kembali ke tengshe. Bahkan di saat xuanji membantunya dengan dingkun ,tahoui menelan dingkun dan lari.
Kembali ke panggung. Arena penelusuran talenta pesilat terbaik bermetamorfosis panggung pertempuran antara para kultivator dan para iblis istana lize. Para tetua kultivator memasang perangkap iblis sehingga banyak murid istana lize berguguran. Wakil istana memakai zihu (kshn bgt zihu) untuk bikin api pembakar tulang pada inti iblis yang mengacaukan energi murni para tetua kultivator dan mencemari semua artefak magis. Sinar biru energi para tetua melawan sinar ungu energi zihu.
Ketua istana yang dipenuhi dendan menngeluarkan seluruh kekutannya melawan para kultivator sehingga mereka kerumitan dan artefak magis pun hancur. Tubuh zihu terjatuh dan ia menghilang. Ketua chu dan lainnya memastikan akan bertarung melawan iblis sampaimati dengan pedang mereka.Diam membisu wakil istana pergi dari tanpa sepengetahuan ketua.
Sementara itu Taohui masih menyerang xuanji dan teng she tiada henti. Taohui menyemburkan api ke arah mereka dan menggigit lengan teng she. Xuanji berupaya mencari cara keluar dari sana. Teng she menyayangkan xuanji yang kini insan tak bisa memakai api gelap Empyrean Dewa Perang untuk memecah awan kotor bacin yang menjebak mereka. Xuanji minta diajari tetapi teng she tak bisa alasannya yaitu cuma tuhan perang yang dapat menggunakannya juga api itu yang bikin dunia serta berisi banyak energi murni.
Xuanji cuma bisa mengontrolnya jikalau ia memiliki banyak energi alasannya yaitu kini ia insan cuma memiliki sedikit energi spiritual. Teng she mengutus xuanji lari tetapi xuanji menolak alasannya yaitu mereka punya ikatan darah dan tak bisa meninggalkannya. Mereka akan bertarung dan mundur bersama. Teng she kemudian memamerkan beberapa energinya untuk memperbesar energi xuanji. Mereka bareng sama melawan taohui.
Di wilayah sifeng disandera haochen, yanran timbul dan membantunya melepastali iblis yang mengikat badan sifeng memakai darah iblisnya. Dan mengikatkan tali itu ke tubuhnya. Yanran mengutus tuannya cepat pergi. Lalu sifeng menggantinya menjadi ular dan menyembunyikannya dan membawanya bersamanya.
Masih di lembah dianjing. Wakil istana lize menyusup ke ruangan wilayah menyimpan kunci spiritual. Saat akan menyentuhnya tubuhnya terpental tetapi dengan kekuatannya sukses melenyapkan sihir yang menutupi kunci spiritual juga ia sukses mencuri kunci itu. Lalu dengan liciknya menyuruhurid muridnya meninggalkan lembah dianjing bersamanya tanpa mengambil sumsum kerikil menyerupai yang ia janjikan pada ketua. Ia menyuruhuridnya menyodorkan pada ketua untuk mengakhiri dendam pribadinya dan mencari sendiri sumsum batunya.
Salah satu murid melapor pada ketua menyerupai yang ditugaskan wakilnya. Ketua pun pergi dan ketua chu melihatnya. Xuanji dan teng she berhsil keluar dari awan bacin dan melanjutkan pertandingan dengan taohui. Dengan dingkunnya xuanji bisa merusak taohui. Setelahnya xuanji sadar dan memantau sekelilingnya dengan bingung. Teng she pingsan alasannya yaitu kelelahan.
Linglong dan mingyan menghampirinya dan memberi tahu istana lize yaitu dalangnya bahkan aben inti iblis zihu untuk menekan artefak magis dan membunuh terlalu banyak kultivator. Xuanji terkejut bercampur bingung. Ia pamit untuk mencari tahu dan mengutus keduanya mempertahankan teng she.
Sementara itu sifeng mengikuti gurunya memasuki suatu ruangan. Sifeng tak memahami mengapa gurunya menyerang kultivator. Dia memberi tahu mereka sudah mengerjakan antisipasi dan minta gurunya mengutus klan mereka untuk mundur. Gurunya menasehati sifeng untuk tidak naif. Mereka tak mungkin mundur. Beliau memberi tahu wakil istana sudah mencuri plat astrologi 7 bintang milik lembah dianjing jikalau mereka tidak membunuh para kultivator maka mereka akan menyerang balik.dan membunuh mereka. Sifeng nampaknya tak percaya.ia ingin gurunya memberi tahu hubungan istana lize dengan sekte tianxu.
Gurunya tak peduli dengan sekte tianxu. Dia cuma ingin menggugah kembali haofengnya. Ia kesal wakilnya membisu diam mencuri kunci spiritual dan meninggaljan sumsum batunya. Saat ia kembali ia akan menjadikannya menderita. Sifeng menduga gurunya diperalat wakil istana dan sekte tianxu. Mereka cuma ingin gurunya mengalihkan perhatian sekte lain. Sifeng mengutus gurunya meninggalkan wilayah itu namun gurunya pikir sudah telat alasannya yaitu ia akan membalaskan dendam ibunya.
Sifeng sungguh terkejut dan matanya memerah di saat menyaksikan lukisam perempuan di altar doa yang serupa dengan yang dibawanya. Gurunya merasa lembah dianjing tidak patut menyimpan lukisan itu. Ketua menceritakan haofeng yaitu istrinya juga ibunya sifeng. Dan ketua yaitu guru sekaligus ayahnya. Sifeng gemetaran mendengarnya. Ketua lanjut bahwa ia dan ibunya benar benar saling jatuh cinta alasannya yaitu itu orang orang di lembah dianjing membunuh ibunya.
Setelah berupaya selama bertahun tahun gurunya hasilnya mendapatkan sumsum kerikil berumur 1000 tahun yang hendak menyelamatkan ibunya. Saat kembali mereka akan memghidupkannya. Gurunya memberi tahu ia menyimpan badan ibunya di peti mati es di gua bawah tanah cuma mudah-mudahan ia bisa berdiri lagi. Sekarang sifeng tak tahu ia tidak suka gurunya atau tidak alasannya yaitu menyembunyikan itu bertahun tahun. Sifeng menangis dan merasa ndeso alasannya yaitu tidak peka di saat gurunya memberinya jepit rambut ibunya juga memberi tahu banyak hal perihal orang tuanya.
Bersambung ke Part 2
