Drama Korea – Sinopsis Penthouse Episode 3 Part 1, Yuk dibaca juga bab lengkap dongeng di goresan pena yang ini. Sedangkan untuk menyaksikan dan membaca Episode sebelumnya baca di sini.


Joo dantae memerintahkan Nona yang untuh membersihkan apapaun yang disentuh Min seola. Suryeon tiba dan berkata terhadap Joo dantae kalau tidak percaya kalau Joo dantae menyerupai ini, Suryeon tahu kalau Min seola mengerjakan kesalahan dan masih muda apakah itu agak kejam. Joo dan tae menjawab maskud Suryeon kalau Joo dantae menghasilkan kesalahan. Karena kita mesti memberi conton untuk mendidik anak-anak, bukankah itu perann orang tua? Dan yang dijalankan Joo dantae hari ini merupakan perlaku dewasa.

Seusai dibully Min seola pulang dengan performa yang berantakan, dan mengingat insiden yang dialaminya hari ini. Sesamapinya dirumah Min seola menangis dan berkata kalau selama ini ia cuma bersusah payah dan hidup sulit, sampai-sampai menyerupai orang gila, alasannya sudah berupaya keras. Suryeon mengirim Min seola pesan, menanyakan apakah Min seola pulang dengan selamat, dan menampilkan selamat alasannya menempati juara pertama dan sukses masuk ke Sekolah Menengan Atas Seni Cheong Ah.

Kang mari sedang mengirimkan Jenny, dan Oh yoonhee mengirimkan Rona, mereka mengobrol di depan pagar sekolah, Kang mari mengejek Oh yoonhee alasannya Rona berada di nomer satu Daftar tunggu. Ketika Kang mari pergi, tiba-tiba berbalik dan menyampaikan kalau ada anak yatim piatu masuk dan menyarankan Oh yoonhee mengunjunginya kemudian memberinya banyak duit mungkin Min seola merelakan slotnya.

Setelah pulang sekolah, Rona berada di Hera Palace ingin menemui Eunbyul, Rona dihentikan masuk oleh penjaga yang berada didepan rumahnya Seojin, alasannya tidak boleh masuk tanpa menghasilkan komitmen temu apalagi dulu. Rona menyaksikan karangan bunga untuk Eunbyul menjatuhkan karagan bunga tersebut. Jenny, Eunbyul dan Seok kyung datang, Jenny menanyakan, apa ynag dilakukannya. Seokyung mengajukan pertanyaan pada Jenny apakah mengenalnya, Jenny menyampaikan bahwa ia merupakan daftar tunggu nomor satu.
Rona menyaksikan Name tag Eunbyul dan menanyakan apakah ia Eunbyul, alasannya Rona menyaksikan Eunbyul meninggalkan ruang cobaan sambil menangis, bukankah Eunbyul mengerjakan kesalahan. Bukankah Eunbyul masuk alasannya koneksi dari Seojin, bahkan Eunbyul menghasilkan kesalahan dan mengacau alasannya kakek Eunbyul merupakan Direktur Sekolah Menengan Atas Seni Cheong Ah.


Ketika Rona memaksa Eunbyul mengatakan dengan menguncang-guncangkan pundak Eunbyul. Seojin tiba dan menyaksikan kekacauan yang terjadi, kemudian mendekat. Hanya cara ini biar Rona sanggup berjumpa dengan Seojin, Rona menanyakan kenapa ia tidak diterima, Rona merasa kalau ia tidak melakuakan kesalahan sama sekali, menyerupai yang Eunbyul lakukan. Rona menyanyikan setiap bait dengan benar, kenapa tidak diterima. Rona ingin Seojin untuk merilis sekornya, Rona tidak sanggup mendapatkan kesudahannya hingga menyaksikan skornya.
Seojin mendekat dan menyampaikan kalau Rona sama menyerupai Oh yoonhee, alasannya bersikap menyerupai korban, Seojin memerintahkan Rona untuk menerimanya, alasannya ia tidak cukup baik. Rona menanyakan terhadap Sojin bagaimana dengan kesalahan ynag Eunbyul buat. Seojin menjawab bahwa itu bukan kesalahan yang buruk, cobaan masuk merupakan memutuskan orang-orang yang memiliki potensi, Rona tidak arif bermusik, jadi, berhenti berperilaku dan pergi. Tidak, Rona percaya bahwa cobaan praktiknya dicurangi, jadi Rona tidak akan pernah menerimanya. Seojin yang menyaksikan Suryeon tiba menyampaikan kalau Rona tidak secepatnya pergi maka akan diseret keluar. Rona mengajukan pertanyaan bukankah Seojin juga menyuap tutornya, pada Seojin. Lalu Rona berbaring dan bersikeras tidak akan bergerak hingga Seojin menampilkan sekornya. Eunbyul menyaksikan Rona yang berbaring memaksanya berdiri, kemudian Eunbul didorong Rona hingga tersungkur kesamping.


Setelah insiden yang terjadi di Hera Palace, Rona sedang dikantor polisi. Oh yoonhee gres tiba menanyakan Apakah Rona terluka dan baik-baik saja. Seojin menjawab bahwa yang terluka Eunbyul bukan Rona. Seojin menyampaikan kalau Rona gadis udik yang kuat. Oh yoonhee mendekat ke arah Seojin, dan mendorongnya. Apa yang sudah Seojin lakukan terhadap Rona. Kyujin yang menjadi pengacara dari Seojin melerai Oh yoonhee, dan mulai kini Oh yoonhee sanggup bicara dengan Kyujin. Seojin memerintahkan Kyujin untuk mengorganisir duduk permasalahan ini, Seojin tidak mau berdamai, jadi memerintahkan untuk menuntutnya sesuai hukum, kemudian pergi bareng Eunbyul.


Kenapa kalian membiarkannya pergi, sebelum mendengaran dongeng dari segi kami. Kyujin bicara bahwa Oh yoonhee dan Rona cuma perlu bertanggung jawab. Lalu kyujin menampilkan rekaman CCTV terhadap polisi, kemudian menampilkan salinannya terhadap Oh yoonhee supaya sanggup melihatnya sendiri. Kemudian Oh yoonhee mendapatkannya dan menyaksikan rekaman CCTV-nya. Eunbyul yang menariknya, kata Rona. Kyujin bilang bahwa itu penyerangan dan perusakan property, membuatkan rumor serta fitnah, bahkan ada banyak tuduhan. Oh yoonhee bahkan diundang oleh komite kekerasan sekolah, kemudian mengajukan pertanyaan apakah yang beliau ajarkan terhadap anaknya. Bahkan Kyujin menampilkan video waktu Oh yoonhee menodongkan Trofi terhadap Seojin dan berkata bahwa ibu dan anak ini cukup dramatis.
Kyujin bilang bahwa Oh yoonhee juga dituntut, alasannya ia dan Rona dengan sengaja menyerang Seojin dan Eunbyul. Untuk itu tidak ada kata tenang dianatara kami, tetapi kalau Oh yoonhee mau untuk, kedua permasalahan penyerangan ini, maka mesti mengeluarkan duit 100.000 dolar. Setelah menyampaikan itu Kyujin pamit untuk pergi.

Setelah seluruhnya pergi, Dokter Ha datang. Ketika mau masuk ia menyaksikan Oh yoonhee yang sedang memapah Rona, kemudian berbalik dan bersembunyi sambil menatap Oh yoonhee. Lalu Kyujin tiba dari arah belakang, menyampaikan kalau telat dan Seojin sudah usang pergi. Dokter Ha bilang kalau mesti melakukan pekerjaan kembali. Kyujin mengajukan pertanyaan pada Dokter Ha apakah tahu penyerangan sobat Sekolah Menengan Atas Seojin dulu, dan bukankah itu lucu. Kyujin punya firasat ynag kuat, kemudian bilang bahwa ia luar biasa dalam cinta terlarang dan berkata bahwa ini akan menarik, Lalu pergi

“Min seola beraninya kau alasannya mendustai dan menodai yang mau menjadi miliknya” ucap Seojin. Jika Seojin membatalkan penerimaan Min seola, maka Rona akan masuk, alasannya beliau ada didaftar tunggu, Seojin tidak akan membiarkan itu terjadi, Seojin akan menekan perjanjian bahwa Min seola tidak akan masuk dan membatalkan penerimaannya di hari pertama masuk. Seojin mesti menyingkirkan Min seola dan Bae rona. Mereka tidak akan sanggup masuk ke SMA Seni Cheong Ah.


Ketika Oh yoonhee keluar dari kantor kepala sekolah, untuk menanyakan apakah ada potensi masuk, meski menjadi yang pertama di daftar tunggu. Bertemu dengan Seojin, kemudian Seojin melanjutkan langkahnya. Kemudian Oh yoonhee mengejarnya dan meminta maaf atas seluruhnya masuk akal kalau Seojin membencinya tetapi bisakah mengerjakan sesuatu untuk Rona. Oh yoonhee bahkan berlutut dihadapan Seojin dan menyampaikan bahwa Rona tidak mengerjakan kesalahan, tolong biarkan Rona masuk, alasannya kau sanggup mengerjakan itu. “Apakah kini kau memintaku menggunakan koneksiku untuk membiarkannya masuk secara ilegal” kata Seojin. Seojin mendekat sambil tertawa menyampaikan kalau Oh yoonhee yang luar biasa tidak ada bedanya saaat anaknya dipertaruhkan, alasannya dahulu kau tidak senang mereka yang punya uag dan kekuasaan, Seojin tidak pernah mengira bahwa kini Oh yoonhee menyampaikan menyerupai itu. “Alih-alih memohon terhadap Seojin kenapa kau tidak membunuh Min seola, salah satu muris ynag diterima untuk mendaftarkan Rona?” bisik Seojin terhadap Oh yoonhee, kemudian meninggalkan Oh yoonhee yang masih berlutut.

Ketika Min Seola berlangsung semua mengelak dan menbicarakannya, bahwa Min seola melakukan pekerjaan di bar, dan siswi lain berkata kalau pacarnya yang kaya menjadikannya diterima di Sekolah Menengan Atas Seni Cheong Ah. Min seola mendekat dan menanyakan kalau pernah menyaksikan Min seola bakerja dibar dan berjumpa priya kaya. Siswi yang ditanya Min seola memerintahkan temannya menyaksikan matanya, mata yang sarat kebencian. Lalu memerintahkan teman-temannya pergi.

Min seola memasuki kelasnya dan meminta mereka untuk tidak saling mengenal, kemudian Seok kyung mendekat dan membisikkan, kalau Min seola memalukan bagi Sekolah Menengan Atas Seni Cheong Ah dan menyuruhnya pergi dari sekolahan. Min seola tersulut emosinya eksklusif bangun memegang kerah Seok kyung dan menyampaikan jangan macam-macam dengannya, Seok hoon yang menyaksikan Seok kyung meminta Min seola melepaskannya. Lalu ada seorang guru yang masuk, dan memerintahkan Min seola untuk menemui Seojin.
Ketika Min seola membuka pintu, Seojin sudah bangun didepannya dan meminta untuk secepatnya masuk kedalam, alasannya ada banyak hal yang mau dibicarakannya. Jika Min seola menekan perjanjian yang tertulis untuk mundur, seojin tidak akan melanjutkan duduk permasalahan ini, alasannya Min seola menempati posisi pertama. Seojin memerintahkan Min seola tanda tangan dikertas tersebut dan keluar.

Min seola akan bersekolah disini, dan tidak paham kenapa ia mesti berhenti tiba kesini. “kamu memang hebat, kenapa wajahmu terlihat naif di saat berupaya terlihat polos untuk mendustai kami, kau mencontek KTP dan lisensi untuk mendapatkan upah tutor dan itu merupakan kejahatan” ucap Seojin. Min seola diterima secara adil dengan bakatnya dan itu tidak berhubungan dengan pekerjaan tutornya. Kamu juga bersyukur di saat nilai-nilai Eunbyul meningkat, tetapi kalau upah tutornya masih menjadi masalah, Min seola akan melakukan pekerjaan paruh waktu untuk mengembalikan uangnya. Makara ia tidak akan menyerah.


Min seola mendekat kemudian berlutut biar Seojin mengizinkannya bernyanyi. Min seola bangun dan menyampaikan kalau ia juga insan menyerupai Eunbyul dan juga kalu Eunbyul bukan satu-satunya orang yang bermanfaat didunia ini, sehabis Min seola menyampaikan hal menyerupai itu Seojin bangun dan menyiram Min seola dengan minuman yang ia pegang. Bagaimana sanggup Min seola yang yatim piatu mengenaskan sama menyerupai Eunbyul yang berharga.
Min seola ingin tau bagaimana kalau Eunbyul tahu orang sepeti apa ibunya. “Taman dilantai 35, pemilik griya tawang” seojin yang mendengar eksklusif terkejut, kemudian kembali menyampaikan “Sepertinya Eunbyul terlihat berhati-hati terhadap Seok kyung dan kalau beliau tahu perbuatanmu dengan lelaki itu menurutmu apa yang mau terjadi”. Seojin maju satu langkah dan menanyakan apa maksudnya. Min seola tersenyum, kemudian menjawab kini apa kau sudah mengetahui apa yang ingin ia katakan. Makara ia akan tetap bersekolah disini, dan mengancam Seojin untuk mengizinkannya maka tidak akan menyampaikan apapun. Lalu merobek kertas perjanjian tersebut.


Ketika Min seola hendak keluar, ia ditahan Seojin dan mengajukan pertanyaan apa maksudnya, dan apa yang dilihatnya. “Haruskah saya memberitahumu” ucap Seojin. Seoji menyampaikan kalau Min seola salah lihat. Lalu menampilkan ponselnya, dan berkata apakah orang lain mempertimbangkan hal yang serupa dengannya sehabis menonton videonya. Lalu pamit terhadap Seojin dan keluar dari ruangannya.


Joo dantae mengajukan pertanyaan terhadap Suryeon kenapa tiba-tiba ingin mempertahankan Hyein lewat telephone, animo penerimaan sudah rampung jadi ingin memberi lebih banyak perhatian terhadap Hyein. Karena keadaan Hyein memburuk belakangan ini. Joo dantae memantau Suryeon lewat CCTV yang terhubung terhadap komputernya dan mengizinkannya dan akan berkunjung di saat pulang kerja. Seojin menelphone Joo dantae bahwa mereka dalam masalah, alasannya Min seola tahu relasi mereka, Joo dantae bilang bahwa tidak ada dilantai 35, jadi memerintahkan Seojin untuk tidak khawatir. Kurasa Min seola punya bukti, dan merekam sesuatu diponselnya, kita mesti menemukannya dan menyigkirkannya.

Min seola sedang menuruni tangga disertai Oh yoonhee dibelakangnya berupaya mendorong Min seola, tetapi ia urungkan dan kembali mengikutinya. Ketika Min seola sedang mencuci barang-barang di suatu kedai, Oh yoonhee menyaksikan kesamping dan mendapati besi yang sedang dibakar, kemudian mengambilnya dan mendekati Min seola.